Studi terbaru oleh para astronom telah menunjukkan bahwa ada planet di alam semesta yang mungkin memiliki lebih banyak bentuk kehidupan daripada di bumi. Ini mungkin berarti bahwa kondisi di planet kita jauh dari ideal.
Selama beberapa dekade, para astronom telah mencari solusi untuk pertanyaan apakah ada kehidupan di mana pun di luar Bumi. Penemuan planet ekstrasurya (yaitu yang berada di luar tata surya) telah mempercepat pencarian bentuk kehidupan di luar bumi. Karena mustahil menjangkau benda-benda angkasa menggunakan pesawat ruang angkasa yang ada, para ilmuwan menggunakan teleskop untuk penelitian. Mereka membantu mempelajari kondisi pada planet ekstrasurya. Model komputer, bagaimanapun, membantu untuk menggambarkan jalur yang mungkin dari evolusi kehidupan atau menciptakan dalam kondisi laboratorium pada permukaan benda ruang jauh di luar tata surya.
Berkat sistem ROCKE-3-D, menjadi mungkin untuk memprediksi faktor lingkungan pada planet ekstrasurya. Beberapa dari mereka, menurut para ilmuwan, mungkin memiliki kondisi yang cocok untuk perkembangan kehidupan. Jadi, pada benda ruang angkasa seperti itu diperlukan kecepatan rotasi di sekitar sumbu, kepadatan udara, keberadaan air, benua.
Kesimpulan para astronom mengejutkan: Bumi tidak memiliki semua parameter planet yang ideal. Di tempat lain di alam semesta, kehidupan dapat terdiri dari bentuk yang lebih beragam. Tetapi, sayangnya, manusia belum memiliki tingkat teknologi yang dapat mendeteksi kehidupan di luar tata surya. Rupanya, di beberapa tempat lain di Semesta, kehidupan dapat memiliki variasi bentuk yang lebih besar.
Teknologi yang tersedia di Bumi memiliki beberapa keterbatasan. Tidak mungkin bahwa hari ini kita akan dapat menjelajahi bentuk kehidupan di luar bumi. Namun, teknologi komputer dapat memetakan dunia luar angkasa di mana Anda perlu fokus dalam mencari kondisi optimal untuk mempertahankan kehidupan. Karena polusi Bumi mengancam keberlangsungan eksistensi umat manusia, masalah ini relevan.
Benda-benda langit yang memiliki lautan air lebih cocok untuk mendeteksi kehidupan yang mirip dengan daratan. Bagaimanapun, air adalah kondisi yang sangat diperlukan bagi keberadaan bentuk protein. Di sini kondisi untuk kemunculan dan pemeliharaan kehidupan jauh lebih baik.
Penelitian ilmiah lebih lanjut mungkin akan memberikan jawaban untuk pertanyaan apakah ada kehidupan di planet ekstrasurya yang mirip dengan duniawi.