Sekarang lilin lebih merupakan hiasan dekorasi dalam ruangan atau pada kue ulang tahun. Dipercayai bahwa lilin menyala lebih lama di ruangan yang dingin, tetapi apakah itu benar?
Kisah Candlestick
Bahkan sebelum awal Abad Pertengahan, orang menggunakan mangkuk dengan lemak dan sumbu buatan rumah sebagai penerangan. Kemudian mereka mulai membuat analog pertama lilin, yang hanya mampu dilakukan oleh orang kaya. Pada abad XV, untuk pertama kalinya ditemukan hidangan untuk membuatnya dalam bentuk silinder. Seratus tahun kemudian, mereka mulai membuat lilin dari lilin. Mereka hampir tidak berbau dan terbakar dengan baik.
Pada abad XVIII, dengan perkembangan industri perburuan paus, orang secara aktif mengekstraksi zat seperti lemak dari paus sperma, membuat produksinya lebih terjangkau.
Dan pada tahun 1820, Michel Chevrel menemukan metode untuk sintesis stearin, zat lilin. Ternyata jauh lebih murah daripada analog lain yang digunakan untuk produksi. Stearin terbakar lebih lama, tidak berbau, dan pembuatan lilin menjadi sangat murah sehingga produksi massal dimulai.
Pada awal abad ke-20, ahli kimia belajar memproduksi parafin, yang membuat pembuatannya lebih murah. Berkat ini, lilin mulai muncul di rumah-rumah orang biasa.
Fakta yang menarik: Sekarang sebagian besar lilin terbuat dari parafin. Bahan lain digunakan dalam kasus yang jarang terjadi.
Apakah lilin akan menyala lebih lama di ruangan yang dingin?
Ketika sumbu menyala, lilin, parafin, dan bahan lain yang berbatasan dengannya segera mulai memanas dan meleleh. Mereka meleleh dan secara bertahap bangkit ke api. Dan semakin cepat proses ini, semakin sedikit waktu lilin terbakar.
Tetapi jika sangat dingin di dalam ruangan, maka lebih banyak panas akan masuk ke ruang daripada pada suhu kamar. Dengan demikian, bahan memanas dan meleleh lebih lama, dan lilin terbakar lebih lambat.
Namun, Anda perlu memahami bahwa bahkan dalam cuaca dingin hanya sebagian kecil dari panas masuk ke ruangan, dan jumlah yang lebih besar masih karena zat tersebut. Oleh karena itu, lilin benar-benar terbakar lebih lama di ruangan yang dingin, tetapi tidak banyak.
Di ruangan yang dingin, lilin menyala lebih lama, tetapi hanya untuk waktu yang singkat. Karena lebih banyak panas masuk ke ruang selama pembakaran, bahan meleleh lebih lambat. Ini meningkatkan waktu pembakaran sumbu.